Sudah hampir 20 tahun HIV /AIDS tersebar di Indonesia, namun mirisnya penggunaan kondom sebagai metode pencegahan penyakit tersebut pada orang yang berisiko tidak sampai mencapai angka 5%. Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Apakah kesadaran masyarakat Indonesia yang masih menganggapnya tabu?Apakah pemerintah tidak serius dalam pendistribusian kondom? Apakah ada sesuatu yang menjadi konflik dari pihak pemerintah maupun swadaya masyarakat dalam peningkatan penggunaan kondom dalam upaya pencegahan HIV/AIDS? Banyak pertanyaan yang muncul dari situasi tersebut. Mari kita bahas bersama pakarbnya dalam acara BIOKULUM (Biostatistik Kuliah Umum) dari Analitico UI
Pembicara : dr. Meiwita Paulina Budiharsana MPA., Ph.D.
Dosen Dept. Biostatistika dan Ilmu Kependudukan
Country Director Population Council Vietnam (2009 - 2011)
12 Oktober 2012
di Ruang Diskusi 5B Perpustakaan UI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar